Tekanan Angin Ban Motor

Kurangi Tekanan Angin Ban Motor Bisa Atasi Masalah Jalan Licin Saat Riding, Mitos Atau Fakta?

Pembahasan pertama kita ialah ukuran tekanan ban motor yang berjenis matik. Awalnya bagian tepian ban, berikutnya menyusul area yang sering bersentuhan dengan permukaan jalan dan gesekan yang disebabkan kendaraan sering bermanuver terlalu sering. 29 psi digunakan saat berkendara sendiri, sementara 30 psi saat berboncengan.

Sedang Untuk Jenis Motor Sport, Umumnya Tekanan Ban Depan 30 Psi Dan Ban Belakang 34 Psi.

Karena tekanan ban semakin berat, gesekan dan reaksi ban terluar dengan permukaan jalan semakin besar dan biasanya ban akan lebih cepat botak atau cepat gundul. Batas tertinggi dan terendahnya 2 psi. Artinya, ambang batas bawah 23 psi dan atas maksimal 29 psi.

Tekanan Angin 31 Psi Untuk Berkendara Sendiri Dan 33 Psi Jika.

Tenanan angin yang pas akan berpengaruh pada kenyamanan dan kontrol pada saat tikungan dan sangat penting di kala hujan,” ujar agus sani,. Tekanan ban motor bebek dan matic. Artinya, anda bisa menggunakan 28 psi apabila digunakan sendiri, dan 30 psi saat berboncengan/membawa beban berat.

Cara Paling Umum Dengan Menekan Ban Pakai Tangan.

Kalau untuk motor bebek sendiri, tekanan udara yang ideal untuk ban depan adalah 29 hingga 30 psi. Sedangkan ban belakangnya membutuhkan 39 sampai 41 psi. Hal itu karena nitrogen memiliki stabilitas yang lebih baik dan tahan terhadap suhu yang lebih tinggi.

Sedangkan Tekanan Angin Ban Belakang Disebutkan 31 Psi Apabila Berkendara Seorang Diri.

Nitrogen dinilai lebih baik ketimbang angin biasa. Sedangkan tekanan angin ban depan fdr untuk semua jenis motor harian 29 psi. Banyak bikers berpengalaman yang menyarankan untuk kurangi tekanan angin ban saat jalan di kondisi hujan agar tidak licin.